Pembahasan kali ini ditujukan untuk ternak ayam kampung super pedaging.Kenapa bisa begitu,gak lain saja ? Karena kemarin admin sudah memberikan peluang usaha penetasan dan penjualan DOC ayam jawa super.Jaman sekarang banyak orang yang tidak menyukai makan ayam broiler karena kesehatan.Dan kebanyakan konsumen beralih makan ayam kampung ,padahal untuk harg daging perkilonya terpaut sangat jauh.Nah dilihat dari sini sudah sangat jelas potensi usaha ayam kampung super ini sangat menjanjikan.Karena untuk harga jualnya lebih tinggi dibandingkan dengan ayam broiler pedaging biasa.
Ayam kampung super ini merupakan solusi atas permintaan daging ayam kampung yang sangat tinggi namun terkendala masa panen yang cukup lama.Makanya munculah ayam jawa super hasil dari persilangan ayam petelur dan ayam bangkok.Ayam kampung super bisa dibudidayakan dan dipelihara selama kurang lebih 40-50 hari sudah bisa anda panen.Melihat dan menimbang ternyata ayam kampung super sangat menjanjikan keuntungan,prospek dan potensi usahanya sangatlah besar.
Analisa Modal Usaha Ternak Ayam Kampung Super Pedaging
Sebagai gambaran kali ini kita akan memlihara 100 ekor ayam kampung super.Setiap usaha kita harus mulai dari kecil dan memahami karakter dan permasalahan dari ternak tersebut.Jika sudah mempunyai banyak pengalaman anda bisa menambah kapasitasnya.Ingat ini hanya gambaran misalnya harga bibit Rp.4000/ekor dan kita akan memelihara 100 ekor.Yuk kita kalkulasi bersama-sama modal bisnis yang akan kita keluarkan :
1.Biaya pembelian bibit 100 ekor x Rp.4.000 = Rp.400.000
2.Pakan selama 2 bulan 4 sak x Rp.200.000 = Rp.800.000
3.Vitamin dan vaksinasi : Rp.100.000
Jadi total biaya usaha yang kita keluarkan adalah Rp.1.300.000
Catatan : Jika anda ingi menghemat pakan ,maka anda harus memberikan pakan variasi seperti pakan-pakan alami (ubi-ubian,daun pepaya,empon-emponan sebagai vitamin dll)
Biasanya ayam kampung super dipelihara antara 40 – 50 hari dan maksimal 2 bulan.Nah kita bisa asumsikan keberhasilan kita dalam memelihara dan menjaga kesehidupan ayam tersebut mencapai angka 80% (yang 20% angka kematian slama kita pelihara).Maklum masih pemula,tingkat kematian masih tinggi.Artinya kita memilki ayam jawa super yang masih hidup sebesar 80% x 100 ekor ayam = 80 ekor (ayam yang sipa dipanen)
Sekarang kita kalkulasi biasanya untuk bobot ayam yang sudah dipanen antara 8 dan 9 kg,walaupun ada juga yang berbobot lebih dari 1 kg.Untuk harga jual ayam perkilonya Rp.25.000 dan jumlah ayam yang masih hidup 80 ekor.
= Ayam x harga jual
= 80 x Rp.25.000
= Rp.2.000.000
Sekarang saatnya kita kalkulasi keuntungan kita selama menjalani bisnis pemeliharaan ayam kampung super .
= Hasil penjualan – modal awal usaha
= Rp.2.000.000 – Rp.1.300.000
= Laba Rp.700.000
Nah setelah kita kalkulasi keuntungan kita ternyata Rp.700.000 atau setara dengan Rp.350.00/bulan.Nah mungkin ini anda akan menganggap jumlah keuntungan yang kecil.Tapi ingatlah itu hanya gambaran 100 ekor dan tingkat kematian yang masih tinggi karena masih pemula.Tapi buat saya keuntungan tersebut lumayan karenamerupakan usaha sampingan.Memang saya sengaja menghitung dengan kalkulasi kecil ,agar kita bisa melihat dari resiko bisnis tersebut.Jika anda ingin memperbesar keuntungan,anda bisa meningkatkan kapasitas bibit ayam misalnya 1000,2000 dan kelipatannya tergantung kapasitas tempat anda.
Penting : Untuk harga ayam perkilonya bisa naik-turun tergantung harga pasar.Sedangkan bobot ayam saat panen juga sangat bervariatif tidak bisa sama.Kalau anda ingin ayam-ayam anda sehat dan berbobot anda harus memeliharanya dengan baik.Biasanya para pemula yang baru pertama kali terjun usaha ini ,angka kematian masih tinggi.Tapi gak usah takut dari situ anda akan mendapatkan pengalaman.
Demikianlah Prospek dan Analisa Bisnis Ternak Ayam Kampung Super Pedaging.Semoga artikel diatas bisa menjadi gambaran buat anda.Apakah anda mau terjun atau tidak dalam bisnis ini,keputusan ada ditangan kalian semua.Terima kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar