Sabtu, 06 Agustus 2016

8 Cara Mudah Membudidayakan Burung Murai Batu Bagi Pemula

Lintas TernakBagaimana Cara Menangkarkan Burung Murai Batu ? Burung Murai Batu adalah salah satu habitat burung yang aslinya dari wilayah Asia meliputi Indonesia,Malaysia dan Thailand memiliki ciri berwarna hitam pada bagian bulu atas serta pada bagian bawah berwarna orange.Burung ini banyak digemari oleh para penghobi burung namun tidak semua orang bisa memiliki burung ini karena harganya cukup mahal.Jenis burung murai batu yang banyak dicari yang berasal dari hutan Sumatera (Murai Medan,Lampung hingga Murai Aceh).Namun jenis murai batu dari Kalimantan kurang begitu diminati dan harganya juga dibawah jauh dari murai Sumatera.

Burung murai batu termasuk burung langka,makanya banyak orang berbondong-bondong untuk menangkarkannya.Beternak murai batu menjadi salah satu peluang bisnis yang sangat menggiurkan.Permintaan pasar yang terus meroket dan penangkar yang bisa dibilang masih sedikit yang berhasil.Untuk menangkarkan burung ini bisa dibilang susah-susah gampang,dibutuhkan niat,keuletan,bakat,telaten dan pengalaman.Banyak faktor yang harus anda perhatikan dalam menangkarkan burung ini yaitu kebersihan kandang,lingkungan,pemberian pakan dan cara anda memperlakukan burung setiap harinya.Untuk itu Lintas Ternak akan memberikan Langkah-langkah mudah dalam membudidayakan burung murai batu dirumah.

8 Cara Mudah Membudidayakan Burung Murai Batu Bagi Pemula

9 LANGKAH MUDAH DALAM BETERNAK BURUNG MURAI BATU 


1.Niat

Pertama-tama jika anda ingin membudidayakan burung murai batu untuk usaha ternak,harus mempunyai niat bulat dan jangan tanggung-tanggung.Apabila dirasa sudah mantap anda boleh melakukannya.

2. Survei Lokasi

Anda bisa memanfaatkan ruang disekitar rumah anda untuk meletakkan kandang murai yang akan anda tangkarkan.Lokasi yang nyaman sangat penting dan memudahkan burung beradaptasi agar terhindar dari resiko stress.Pilihlah lokasi kandang yang tenang,jangan terlalu dekat dengan keramaian,aman dari gangguan binatang dan pencuri dll.

3.Pembuatan Kandang Murai Batu

Untuk kandang anda bebas mendesain kandang ternak murai sesuai selera.Namun ada beberapa hal yang harus anda perhatikan dalam pembuatan kandang ternak murai diantaranya minimal pembuatan kandang dengan ukuran P 90 L90 T90 cm.

4.Pemilihan Bibit Murai Batu Unggul

Dalam pemilihan indukan murai batu yang bagus tidak harus mahal,melatih pengalaman anda beternak murai batu bisa anda lakukan secara bertahap.Tidak perlu memikirkan harus memilih indukan trah juara.Biarkan pengalaman anda semakin memahami pola dan cara yang tepat beternak murai batu.Setelah itu barulah anda bergeser sedikit demi sedikit kekualitas burung murai.Untuk membudidayakan burung murai harus memilih indukan jantan dan betina,kriterianya adalah sebagai berikut :

Indukan Jantan

Pilihlah indukan pejantan yang tidak takut terhadap manusia dan mempunyai mental yang bagus.Pejantan paling tidak uisanya sudah 2 tahun keatas dan sudah matang untuk melakukan perkawinan.Pastikan burung pejantan tidak dalam keadaan sakit maupun cacat fisik.

Indukan Betina

Pilihlah betina yang sudah berusai 1 atau 2 tahun.Pastikan burung dalam keadaan sehat dan tidak terlalu kurus.Selain itu burung harus jinak dan tidak takut terhadap manusia agar tidak mudah stress.

5.Pemberian Pakan Burung

Burung juga membutuhkan asupan vitamin,protein,mineral dan karbohidrat.Pakan yang baik untuk burung murai adalah pakan alami seperti jangkrik,kroto,ulat hongkong dan cacing.Pada saat burung anda sudah dimasukkan dalam kandang ternak sebaiknya selalu sediakan pakan alami lebih dari 2-3 jenis pakan alami.
Pemberian pakan yang berkualitas dapat merangsang birahi jantan maupun sang betina.Selain itu anda juga bisa memberikan pakan tambahan seperti voer yang bisa anda dapatkan di toko jual pakan burung.

6.Pengembangbiakkan Burung Murai

Banyak sekali breeder mengalami kesulitan saat mengembangbiakkan burung ini.Kebanyakan kendalanya pasangan sering kali saling membunuh.Untuk mengatasi hal tersebut ada beberapa cara diantaranya :
Siapkan dua kandang masing-masing untuk burung jantan dan betina.Masukkan sang betina dikandang pertama dan biarkan sendirian selama seminggu untuk beradaptasi.Langkah selanjutnya masukkan pejantan dikandang kedua dan tempatkan tidak jauh dari kandang pertama.

Dengan cara tersebut burung akan memiliki waktu untuk beradaptasi dan saling mengenal,kalau sudah 2 minggu anda bisa menyatukan kedua burung tersebut dalam satu kandang untuk memberikannya kesempatan untuk melakukan proses perkawinan.

7.Pemeliharaan Anakan Burung

Anakan burung murai yang sudah berhasil anda tangkarkan dengan usia 7 sampai 14 hari bisa anda berikan pakan berupa campuran voer dan kroto yang diencerkan.Pemberian pakan bisa diberikan 1 jam sekali setelah burung berusia lebih dari 2 minggu biasanya sudah mulai makan kroto sendiri.

Beberapa breeder menggunakan pelet sebagai makanan untuk murai batu.Makanan tersebut tidak bermasalah dan tidak membuat bulu murai batu menjadi rontok.

8.Saling Sharing Antar Peternak Burung Murai

Khususnya anda para pemula mungkin masih sedikit pengalaman dalam mengembang - biakkan burung murai batu.Untuk itu gunakanlah waktu senggang anda untuk bermain ditempat orang yang sudah berpengalaman dalam menagkarkan burung ini.Saling share antar peternak memang sangat penting dan sangat bermanfaat.

Dalam beternak Murai Batu kelihatannya sangat mudah,namun kesabaran,ketekunan dan semangat harus anda miliki.Karena keberhasilan itu tidaklah instan,namun dibutuhkan proses.Bila anda gagal jangan putus asa,dari kegagagalan itu sebenarnya memiliki sebuah pengalaman yang luar biasa karena anda bisa mengetahui letak kesalahan yang membuat anda gagal.Jika burung yang anda ternak belum berproduksi dalam kurun waktu 5-6 bulan itu wajar,tidak ada peternak yang tiba-tiba berhasil,walaupun ada itu adalah keajaiban alias bejo.hehehe ketekunan,keuletan,kesabaran dan proses akan membawa anda menuju gerbang kesuksesa.Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar